Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Mencari Hari yang Baik untuk Perkawinan atau Tukar Cincin

Mengetahui jumlah Neptu hari dan Pasaran yang digunakan untuk melakukan Akad Nikah

Mencari Hari yang Baik

Bahasan yang akan diulas mencari hari untuk melangsungkan perkawinan atau tukar cincin (mengikat tali pertunangan), maka lebih dahulu kita harus mengetahui jumlah Neptu hari dan Pasaran yang digunakan untuk melakukan Akad Nikah.

Kemudian dijumlahkan dengan Neptu kelahiran kedua belah pihak calon mempelai kemudian dijumlahkan menjadi satu dari tiga Neptu tersebut (Jawa; dikumpulkan, digunggung) tadi dan dibagi dengan 3 bisa habis. Karena hitungan ini diperhitungkan dengan cara hitungan :

1. Wali
2. Penghulu
3. Temanten

Penjumlahan dan Pembagian Neptu

Setelah semua Neptu tadi dijumlah menjadi satu kemudian dibagi 3 :

  1. Jika bersisa 1 hitungan Wali.
  2. Jika bersisa 2 hitungan Penghulu.
  3. Jika tidak bersisa dan terbagi dengan tepat benar maka hitungan Temanten.

Adapun maksud dan arti dari pada hitungan tersebut, ialah :

  1. Wali : Umumnya kurang rasa saling cinta kasihnya.
  2. Penghulu : Umumnya agak sering bercidera.
  3. Temanten : Umumnya bisa hidup beruntung.

Untuk lebih jelas tentang hitungan tersebit, umpamanya seorang calon mempelai Laki-laki terlahir pada hari Senin Kliwon, sedangkan calon mempelai Perempuan terlahir Kamis Kliwon. Lebih dahulu kita kumpulkan jumlah kedua Neptu Hari dan Pasaran kedua belah dari mempelainya :

Senin Kliwon : 12 ditambah dengan dengan Kamis Kliwon 16 menjadi 28. Sekarang kita memilihnya hari perkawinan kedua mempelai tersebut, sebaiknya Hari dan Pasaran yang berjumlah Neptu 8, 11, 14, atau 17. Karena jika dibagi 3 dari jumlah ketiga Neptu Hari dan Pasaran tersebut tidak meninggalkan sisa.

AmbaUpriyo
AmbaUpriyo Seorang yang biasa memiliki kesederhanaan

Post a Comment for "Mencari Hari yang Baik untuk Perkawinan atau Tukar Cincin"